Uitemate, sesuai dengan bahasanya, tehnik mengapung terlentang di air ini pertama kali di temukan oleh seorang Profesor dari Jepang bernama Hidetoshi Saito dari Universitas Teknologi Nagaoka.
Konsep Uitemate sangatlah sederhana namun efektif. Saat terjadi kecelakaan Laut, Danau atau sungai Banyak korban tenggelam jatuh kedalam air ketika berpakaian lengkap, dan karenanya penting bagi kita untuk mengetahui cara agar tetap bisa mengambang dipermukaan dengan kondisi tersebut.
Saat seseorang jatuh ke dalam air, reaksi spontan adalah berusaha untuk berenang walaupun ternyata ia tidak pandai berenang. Dengan spontan korban juga akan melambai-lambaikan tangannya dan panik sambil berteriak meminta pertolongan, tangan yang mengarah keatas sebenarnya malah akan membuat korban menjadi semakin mudah tenggelam. Menurut Prof. Saito, tindakan ini salah, yang harus dilakukan adalah berusaha agar tetap tenang dan mengapung menggunakan teknik Uitemate dan tunggulah hingga bantuan datang.
Salah satu peristiwa menakjubkan terjadi di Jepang saat di hantam Tsunami pada 2011, murid-murid SD di Prefektur Miyagi selamat dari tenggelam karena menggunakan teknik Uitemate. Saat terjadi gempa bumi, murid-murid di evakuasi ke sebuah gedung, namun tidak lama kemudian di susul gelombang air Tsunami yang masuk hingga ke gedung tempat evakuasi dan air lama kelamaan semakin tinggi. Ketika bencana berlalu dan relawan datang, mereka takjub karena tidak satu pun murid yang tewas tenggelam. Seorang guru memberi keterangan bahwa mirid-murid selamat dengan menggunakan tehnik mengapung di air (Uitemate) yang memang diajarkan dalam pelajaran dasar berenang.
Semoga Tehnik Uitemate ini menjadi pelajaran dasar berenang di sekolah-sekolah di Indonesia, dengan begitu bisa meminimalisir kasus kematian akibat tenggelam.
Semoga bermanfaat.
Related Post :
Kolam Renang
Makalah RenangKolam Renang
Kumpulan Animasi Renang
Tips Memilih Kacamata Renang
Renang Merupakan Sunah
Manfaat Renang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar